Semburat Merah di Dukuh, Sidomukti, Salatiga
Usai menikmati Sam Poo Kong, merah berlatar hijau di Simongan Semarang, teringat bahwa Salatiga juga memiliki kekayaan bangunan religi cantik. Terpikat dengan semburat merah di kehijauan kelurahan Dukuh, kecamatan Sidomukti, Salatiga, mengunjungi Mushola Majlis Ta’lim Hidayatullah sore gerimis bakda Ashar. Mushola ini berada di pekarangan penduduk yang berlatar budaya Jawa-Tionghoa, ini dia penampilan merahnya …..
Paduan merah hijau dalam harmoni alam mewarnai harmoni kehidupan bermasyarakat.
Ping-balik: 33 Menit Memerah- Selamat Pagi Salatiga | RyNaRi
Imelda said:
Masuk daftar yang perlu dikunjungi jika ke S3
___
Setia menanti, semoga saat indah itu tiba, siap mengantar…
mechtadeera said:
cantiik…. hm, berapa menit dari Osamaliki, Bu ? hihi…
______
Kurang dari 10 menit loh Jeng, dari Osmal kenangan, yook ditunggu….
chris13jkt said:
Selalu menyenangkan kalau menyaksikan berbagai bangunan yang terakulturasi begini, adem dan damai rasanya.
Ngomong-ngomong, jauhkah posisinya dari Salatiga, Bu?
_____
Akulturasi wujud saling menerima yang menenteramkan. Salatiga sangat kecil Pak Krish, seputaran beberapa menit saja kelar dan mushola ini pun hanya beberapa menit dari pusat Salatiga. Salam
Lieshadie said:
Harmonisasi yang cantik sekali Mbak Prih…
___
Merah menyembul di kehijauan Desa nih Jeng Lies…
Orin said:
Perpaduan merah dan hijau cantik dan segar ya Bu..
___
Segarnya merah hijau, sesegar fiksi karya Neng Orin…
Budi Arnaya said:
Foto domenternya oke mbak…selalu memberikan hal-hal yang bermutu dan bernilai tinggi….
___
Bli, kosa kata dokumenter…bermutu dan bernilainya bikin mrinding nih, jauuuh Bli, masih cerita yang terlihat saja. Salam