Payung Semplok di Kebun Elok
Nganggo payung semplok…. (menggunakan payung eh payung rusak)….demikian penggalan lirik lagu dolanan masa kecil. Tak dinyana si payung semplok di tangan sahabat kebun yang kreatif jadi daya pikat kebun elok. Ini dia sajian dari kebun saat merayakan hari ulang tahunnya yang ke 50.
Fun city farming, demikian tema yang dikemas. Menyadari tantangan berkebun di lahan yang terbatas, kebun mengajak masyarakat untuk tetap cinta menanam dengan ataupun tanpa kebun yang sesungguhnya. Dengan bidang kebun seadanya, botol air mineral digantung berjajar ataupun menumpuk. Yak bertanam secara kreatif dan efisien lahan.
Sawi pagoda dengan bentuk cantik, kembang petunia serta rumpun gandum tumbuh subur dalam bidang kebun berupa kranjang. Yuup kranjang anyaman bambu bekas wadah pisang ataupun salak yang kita beli dari pasar.
Kalau ada guyonan kaleng kongguan isi rengginang, di kebun kaleng biskuit berisi aneka tanaman mau tanaman hias ataupun sayuran. Besek nganggur…sayang nih mari digunakan untuk bertanam. Begitupun keranjang plastik dari hantaran berkatan tetangga bisa tampil cantik menyegarkan pekarangan sempit.
Payung semplok…. aha payung rusak jadi elemen kebun. Mari dilubangi sebagai sarana drainase dan jadilah kebun mini dari payung semplok.
Antusiasme warga yang mengikuti kemasan acara jalan sehat ini luar biasa. Kebun jadi arena selfie ataupun pepotoan bersama. Tak susah ya melepas stress di tengah kesibukan kerja. Kudapan sederhana yang disediakan berupa gethuk mawur, grontol maupun salak laris manis.
Barang bekas pun bisa cantik di tangan orang-orang kreatif ya. Semoga makin banyak yang terinspirasi untuk melakukan daur ulang dan memanfaatkan barang bekas. 🙂
Terima kasih Neisha berkenan mampir. Betul sekali gerakan reuse barang bekas dengan kreatif. Salam
bu…aku suka liat taneman.. tapi ga pernah tumbuh kalo nanem sesuatu
akhirnya aku suka nanemnya di game aja.. 🙂
Lah itu masih suka nanem di game. Kalau saya suka melihat dan menceritakan tanaman ahaaakk
Kreatif yang mengelola kebun, jadi seperti taman dan malah terlihat nyaman bagi keluarga kalau ingin ke sini. Tatanannya juga bikin bagus jika diabadikan
bagian dari proses edukasi masyarakat untuk menumbuhkembangkan hobi berkebun nih Mas, fun city farming
Keranjang anyam dan besek juga cantik buat wadah tanaman. Untuk yang minim ruang dan budgetnya, masih tetap bisa bercocok tanam memakai berbagai wadah bekas tanpa harus beli. Kreatif sekali.
saat posting ini saya ingat mbakyu Melb yang telaten berkebun menata taman dengan indah loh
Nggak heran kalau kebunnya jadi arena selfie dan pepotoan bersama; lha wong pot-potnya unik dan cantik gitu sih Bu
iya membangun suka cita ala kebun nih Pak. mendukung pangan lestari melalui halaman mini
Sungguh kreatif ya payung rusak pun bisa dimanfaatkan menjadi taman yg sedemikian cantiknya hehe
Memaksimalkan kemanfaatan barang oleh tangan kreatif, berkebun tak harus punya kebun luas
kini rumahku pun sudah sempit makin sempit, pelataran rumah yang dulu banyak ditanami rambutan, mangga dan tanaman hias, kini berubah menjadi ruko hehehe, tapi di belakang rumah biarpun sempit, masih ada 2 pohon dukuh dan kosan, nangka, duren, kelapa genjah dan tanaman sayuran rumahan, yang telaten sih adik..
Wah pekarangan sejuk ya banyak pohon buah plus sayur siap panen. Kapan musim panen duku Mas? Pekarangan produktif.
ini di belakang rumah, panennya mungkin 5 atau 7 tahun lagi hahaha, sebenere sudah lumayan tinggi sih pohonnya
ayem…ada kebun kopi juga kebun buah di belakang rumah…
kebun kopinya jauh dari rumah
Kreatif sekali ya, payung dijadikan wadah tanaman. Cocok juga sih, bisa dilobangi untuk airnya…
Semua bisa dimanfaatkan scr maksimum dibalut kreativitas yak
Duh kebun mungilnya Asri sekali Mbak Prih. Ketimbang terbuang semua yang bisa dimanfaatkan untuk pot, ditanami ya. Kreatif sekali. Dan saya jatuh cinta pada halamannya. Seandainya saja saya pun rajin berkebun tak hanya suka melihat tanamannya hehehe…
Toss Uni Evi…sesama penikmat hasil berkebun bukan proses bertanamnya hehe. Apresiasi atas kreativitas sahabat, bagian saya buat postingannya saja. Terima kasih Uni, apresiasinya sy sampaikan ke teman kebun.
kreatifitas untuk menanam di segala macam wadah ya mbak…
jadi pusat perhatian karena wadahnya tak biasa, yang penting ada sirkulasi air
keren, bisa jadi bahan acuan
Mengawali bertanam dengan rasa fun nih mbak biar gairah mengoptimalkan pekarangan membudaya.berkebun dengan riang