Pesona Kapuas

Tag

Pesona Kapuas

Sebagaimana orang gunung pada umumnya sangat menyukai sungai dengan dinamikanya. Tulisan ini diangkat tergerak oleh pesona wisata Menelusuri Sungai Barito oleh Uda Ded. Sungai Kapuas merupakan bagian dari tiga serangkai (Kapuas, Mahakam dan Barito) di Kalimantan dan termasuk daftar tujuh Sungai-sungai Terpanjang di Indonesia seturut postingan Mas Alamendah. Berikut kutipan langsung dari blog beliau:

Sungai Kapuas atau Sungai Batang Lawai merupakan sungai terpanjang di Indonesia dengan panjang total 1.143 km. Sungai ini terdapat di provinsi Kalimantan Barat. Sungai Kapuas mempunyai hulu di Pegunungan Muller dan mulut sungainya (muara) terdapat di selat Karimata dengan melintasi kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Melawi, Sintang, Sekadau, Sanggau, Landak, Kubu Raya, hingga membelah kota Pontianak, ibu kota Kalimantan Barat.

Merupakan anugerah luar biasa diijinkanNya menikmati keindahan Kapuas saat melintas Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak, Kab Sanggau, Kab Sekadau dan Kab Sintang. Hampir separuh dari panjangnya Kapuas.

Parade pesona Kapuas dari hilir ke arah hulu diawali dari Jembatan Kapuas I (kebanggaan masyarakat Kalbar) di Kota Pontianak, jembatan yang menghubungkan Kota Pontianak dengan Kab Landak. Melintas jembatan ini menghantar kita ke Tugu Khatulistiwa.

Jembatan Kapuas 1 Pontianak

Kapuas Pontianak

Parade dilanjutkan dengan menyusuri Kapuas dari arah bandara Supadio Kab Kubu Raya menuju Kab Sanggau menempuh jalur baru Simpang Tayan dengan menikmati kemegahan Jembatan Kapuas II.

Jembatan Kapuas II

Memasuki Kab Sanggau, berhenti sejenak di Keraton Surya Negara Sanggau sambil menikmati bantaran Sungai Kapuas di Muara Kanto. Tersedia gazebo dan pemandangan senjanya luar biasa indah.

Kapuas melintas Sanggau di Muara Kanto

Perjalanan ke hulupun berlanjut dengan menikmati keindahan Kapuas di desa Semuntai (Kec Mukok) yang berada di ujung Kab Sanggau sebelum memasuki Kab Sekadau.

Kapuas melintas Semuntai Sangau

Saat memasuki Kab Sekadau, hasrat menyentuh air Kapuas secara langsung dan merasakan depa lebarnya Kapuaspun tak terbendung. Dipilihlah penyeberangan yang ramai di depan pasar Sekadau. Keinginan menyeberang hampir terkalahkan dengan amatan kondisi dermaga, ukuran sejenis klotok penyeberang, dengan mengumpulkan keberanian tekad dan ‘rasa bersama masyarakat Kapuas’ didampingi mbarep penyeberangan dimulai.

Dermaga penyeberangan Kapuas di depan Pasar Sekadau

‘motor’ penyeberang Kapuas Sekadau

Di tengah lebarnya Kapuas Sekadau amatan ke arah dua sisi tepian terbentang, terekam sebagian kehidupan keseharian masyarakat sekitar Kapuas. Kapuas dengan fungsi transportasi hasil hutan, industri kelapa sawit, domestik, yah Kapuas sebagai bagian nadi kehidupan Kalbar.

Kapuas sarana keseharian

Kehidupan sepanjang Kapuas

Kapuas sejauh mata memandang

Semakin ke hulu memasuki kab Sintang. Sayang sungguh sayang tidak sempat mendokumentasikan Kapuas Sintang, padahal di wilayah inilah Kapuas dari Kab Kapuas Hulu bertemu dengan Sungai Melawi lalu bergandengan tangan menyatukan air berarak menuju hilir.

Kekayaan alam Sungai Kapuas tidak hanya mengandung muatan nilai ekonomi secara langsung, namun juga keragaman hayati yang mewakili ekosistem sungai tropis. Karunia alam Kapuas tlah tersedia bagi kita, selanjutnya tugas kita bersama tuk menjaga kelestariannya. Semoga