Parijoto Merimbun di Tepian Jalan
Parijoto lagi….yak ini tampilan ketiga si cantik parijoto di blog ini. Sungguh kuterpesona dengan dompolan eksotiknya.
Menunggu pesanan jadah tempe mbah Carik dalam antrian panjang di Kaliurang, mata kebun saya menatap ‘eh bukankah itu rumpun Parijoto?’ ‘Tumbuh di tepian jalan raya?’
Yup Parijoto ini tumbuh subur dalam wadah pot bis beton yang biasanya untuk gorong-gorong. Berbunga dan berbuah sangat lebat dari kuncup menghijau, ada bunga merah muda, jambon merekah hingga tandan atau dompolan buah merah keunguan meranum pating grandhul. Menghadirkan rasa sedikit malu lah koq bertanam parijoto dalam pot di rumah tak mampu bertahan apalagi sesubur ini, tukang kebun pantas malu telak hehe.. Malahan tidak hanya satu pot, itu pot ke dua juga merimbun, persis di dekat pertigaan tugu Kaliurang….
Pada postingan sebelumnya saya ulas si cantik bernama ilmiah Medinilla speciosa ini kaya antioksidan dari antosianin dan berkaitan dengan mitos bunda mengandung. Konon ibu hamil yang nyemil buah cantik ini, buah hatinya lahir dengan paras elok rupawan dan cerdas seperti buah hati isteri kanjeng Sunan Muria Kudus. Parijoto…..monggo….
Di desa saya itu di budidyakan
Wah jadi hiasan bahkan tambahan pemasukan ya