Semangat Heliconia
Masih episode ngebun sementara di Semarang. Menyentil semangat pagi hari dengan ngeteh poci jahe bakar geprak plus gula batu sambil menikmati teras taman kebun adalah kemewahan alami yang luar biasa. Terpandang rumpun heliconia alias kembang pisang-pisangan yang menyembulkan kelopak menawannya.
Apalagi sambil ngintip postingan 7s ini…. Pagi-pagi saya sudah duduk-duduk cantik di sebuah pavilyun RS…dan saya tidak sendirian…banyak yang sudah duduk menunggu sejak pagi..berangkat dari rumah saat subuh, bahkan ada yang tinggal di rumah singgah selama berminggu-minggu… Bersyukur saya masih bisa duduk-duduk cantik dalam keadaan sehat..namun pagi ini saya sedang memposisikan diri sebagai orang yang mencari pengharapan kesembuhan. Bagi orang-orang dengan terapi jangka panjang, yang mesti jalani berbagai terapi, butuh daya juang untuk bertahan melawan penyakit…semangat dan optimisme untuk sembuh menjadi salah satu faktor penting. Perhatian dan motivasi dari orang sekitar sangat dibutuhkan, dan saya melihat masih banyak tangan-tangan baik hati membantu mereka lewat donasi-donasi untuk membiayai rumah singgah, yayasan dll…Yaaaa saat demikian saya melihat bunga-bunga di depan saya duduk nampak sangat indah…saat saya begitu mensyukuri kesempatan sehat dan menikmati hidup. Thanks you Lord…#survivor
Bergabung dengan barisan empati adinda, saya melihat perjuangan kelopak heliconia. Sejak kuncup menyembul, heliconia ini khas senantiasa menengadah ke atas hanya satu arahnya ke atas. Mereka tumbuh dalam rumpun tidak pernah hidup soliter, membentuk kawanan saling mendukung. Meski dari jauh tampak sehamparan heliconia, begitu didekati terlihat aneka variasi individu baik dalam ukuran, rona warna, karakter mahkotanya. Saya terpikat yang kuning….lalu yang bernuansa pink lembut…ada pula yang merah kuning menyolok menguarkan semangat.
Saya juga terpikat tangkai bunga yang sudah mengering, namun jemari urung melakukan klik. Hmm entahlah rasanya koq berat. Baru setelah menyesap sari keindahan aneka kelopak heliconia warna-warni saya bisa merasakan keindahan tangkai mengering. Bukan…mereka bukan wujud dari kekalahan…mereka adalah pewakil tangkai kembang heliconia yang berkemenangan yang bertahan berjuang hingga masa akhir. Mereka adalah bukti heliconia yang sepanjang masa menguncup, mekar bahkan hingga mencoklatnya menguarkan semangat berjuang seraya menatap ke atas.
Terima kasih rumpun heliconia yang mewartakan semangat. Yook saatnya lanjut ngebun lagi..
Jadi Bu Prih pernah gerah serius dan sekarang sudah sehat begitukah? Maaf saya tidak begitu nangkap sejarah/ceritanya..
PS: Oya, artikel terakhir saya ada tanda ‘!’ alias ada ‘horor’-nya (yang bisa membuat tidak nyaman sebagian orang). Jadi tolong pertimbangkan dulu jika ingin membuka/baca hehe.. Sekali lagi matur nuwun buku Salatiganya. 🍸
Sik asik bertoponimi di blog mas KuKa. Maturnuwun Salatiga disenggol.
Haha salam sehat berkat dan rahmat nikmat.
jajaran bunga heliconia yang berbunga memang sangat menarik dan bikin adem memandanginya. Sekarang agak jarang ya rumah tanam ini, umumnya saya lihat di gedung2 besar seperti hotel .. termasuk rumah sakit
Betul…karena rumpunnya lumayan makan tempat dan butuh tempat terbuka sinar matahari. Salam
Owalah mom, thanks infonya. Baru sadar dulu waktu di Cibubur pernah njepret bunga ini dan suka dengan kelopak warna kuning merah menyalanya. Ngeh ternyata Heliconia tho jenengne.
https://adinandra.dharmasurya.net/2017/02/06/fotografi-makro-edisi-kembang/
warna-warni heliconia yang ngejreng emang photoable banget ya, cucok jadi obyek fotografi makro edisi kembang
Sepertinya aku belum pernah lihat bunga ini deh bu, baru pertama kali ini.
Cantik juga yah bu :))
Aloo Teh Erry…kumaha wartosna. Sumuhun kembang sederhana ayu nih heliconia. Salam
Heliconia pernah jadi header blogku duluu banget mbak,
sampai sekarang masih suka dengan keindahannya
Betul mbak, masih ingat sekali dengan heliconia sebagai identitas blog. Masih jadi banyak pilihan taman fasum krn mudahnya perawatan. Salam
Kalau tak salah ingat, bunga ini yang jaman kecil dulu sering saya petik terus disesap pangkalnya, ada rasa manisnya
Iya Jeng ada rasa manisnya…memori masa kecil dolan kebun ya
kak sering lihat tapi baru tahu nama bunganya
Nggak apa Win nikmati indahnya saja ya
Cantik bunga Heliconia ini ya bu. Saya suka warnanya yang cerah ❤ .
Aloo Jeng Nella…yup warna-warninya cerah semua. Salam